Label

Jumat, 03 Oktober 2014

Manfaat mentega cacao untuk kesehatan kulit

Mentega kakao dibuat dari zat lemak yang dihasilkan dari hasil ekstraksi biji kakao.
Biji kakao adalah bahan yang sama untuk
pembuatan coklat.

 Tanaman kakao atau coklat dapat berbunga dan berbuah sepanjang tahun dengan bentuk buah agak lonjong dan sedikit besar.

Setelah buah kakao matang dan berwarna coklat, maka biji yang berada di dalam buah akan diambil lalu diproses menjadi pasta sebagai bahan dasar mentega kakao. Salah satu keunggulan dari mentega kakao ini adalah pada umurnya yang panjang. dapat bertahan hingga diatas 3 tahun jika disimpan pada tempat yang sejuk dan terhindar dari cahaya matahari langsung.

Mentega Kakao Untuk Perawatan Kulit
Mentega kakao terkenal akan aromanya yang menyenangkan. Aroma mentega kakao seperti bau kacang dengan kombinasi kakao atau coklat.

Mentega ini banyak dicari oleh mereka yang suka melakukan tanning (menggelapkan kulit) karena nuansa tropisnya dan memang banyak sekali lotion ataupun minyak tanning yang berbahan dasar mentega kakao. Manfaatnya adalah untuk menghidrasi kulit dan membuat kulit kering jadi lembut, halus, serta berkilau alami.

Khasiat lainnya untuk perawatan kulit, mentega kakao ini sering digunakan sebagai bahan dasar sabun (contohnya adalah sabun hitam Afrika).

Krim tubuh atau mentega tubuh yang berbahan dasar mentega kakao murni adalah pilihan yang sangat populer dalam produk kosmetik dan
perawatan pribadi.

Teksturnya lebih tebal dengan konsistensi yang lebih kaya jika dibandingkan dengan lotion.

Manfaat Mentega Kakao Organik
Mentega kakao murni tidak mengandung bahan kimia atau bahan aditif seperti produk perawatan kulit lainnya. Inilah yang menjadikan mentega
kakao dikatakan sebagai produk perawatan kulit organik. Biji kakao dikeringkan, difermentasi, dan dipanggang untuk kemudian diolah menjadi produk perawatan kulit alami. Saat ini facial coklat sudah menjadi sangat populer pada salon-salon ternama di seluruh dunia, termasuk
Indonesia. Selain mengatasi masalah kulit kering pada wajah, mentega kakao juga menawarkan efek aromaterapi yang menenangkan.

Sabun untuk kulit sensitif

Aveeno
Sabun ini selain mengandung lemak seperti semua jenis sabun lainnya, juga mengandung oatmeal sebagai bahan aktifnya (oatmeal koloid atau avena sativa).
Kandungan oatmeal pada sabun berfungsi untuk mengurangi kekeringan
pada kulit dengan memberikan lapisan tipis, juga mencegah terjadinya gatal-gatal, dan dapat membuat kulit menjadi lembut.

Sabun dengan bahan aktif oatmeal sangat cocok bagi anda yang rentan terhadap ruam dan gatal-gatal.

Minyak Zaitun
Sabun dengan bahan dasar minyak zaitun, khususnya yang tidak terlalu banyak mengandung pengawet, bahan herbal, dan parfum adalah sabun yang sangat cocok bagi anda yang menderita alergi. Sabun ini aman dan lembut
karena minyak zaitun bersifat sebagai emolien, yaitu melapisi kulit sehingga kelembaban dapat terjaga dan menghidari kulit bersentuhan langsung dengan zat penyebab iritasi. Selain itu, minyak zaitun juga dapat menenangkan dan menyembuhkan kulit yang teriritasi serta asam lemaknya akan melembabkan kulit yang kering.

Chetaphil
Chetaphil adalah produk pembersih anti bakteri yang terdiri dari batangan sabun maupun sabun cair yang dikhususkan bagi mereka yang memiliki kulit sensitif dan alergi. Produk ini tidak mengandung lemak sabun seperti sabun pada umumnya. Cetaphil lebih sering disebut sebagai pembersih non-sabun karena tidak mengeluarkan busa seperti sabun umumnya. Produk ini akan menghilangkan kotoran secara lembut serta akan melapisi kulit dengan gliserin yang meredakan iritasi. Biasanya dokter akan merekomendasikan produk cetaphil ini kepada mereka yang mempunyai kulit super sensitif yang bahkan tidak cocok dengan sabun aveeno ataupun minyak zaitun.

Bilangan kuantum utama dalam kimia

Bilangan kuantum utama dalam kimia menerangkan jumlah elektron dalam setiap kulit.
Nama - nama kulit : K. L. M. N. O. P
Nilai n untuk K = 1
Nilai n untuk L = 2
Nilai n untuk M = 3
Nilai n untuk N = 4
Nilai n untuk O = 5
Nilai n untuk  P = 6
Jumlah maksimum elektron dalam setiap kulit ditentukan oleh 2 (n^2)
Jadi, di
Kulit K = 2(1^2) = 2
Kulit L = 2(2^2) = 8
Kulit M = 2(3^2) = 18
Kulit N = 2(4^2) = 32
Kulit O = 2(5^2) = 50
Kulit P = 2(6^2) = 72
Kita ambil contoh 20 Ca
Kulit K = 2
Kulit L = 8
Kulit M = 8
Kulit N = 2
Karena jumlah kulit berakhir di N, maka n = 4, jadi periode dari 20 Ca di 4
Golongan dari 20 Ca = 2 karena kulit terakhir terisi oleh 2 elektron
Elektron valensi = 2 karena  kulit terakhir terisi oleh 2 elektron